Headline.co.id, Jayapura ~ Jayapura. Kepolisian Republik Indonesia (Polri) memberikan bantuan berupa tabungan pendidikan kepada sepuluh anak yang kehilangan orang tua akibat serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Wakapolri, Komjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, sebagai bentuk kepedulian terhadap masa depan anak-anak korban.
Setiap anak menerima tabungan pendidikan senilai Rp45 juta. Anak-anak yang menerima bantuan ini termasuk Afiqoh Naira dan Al Ghazali, anak dari Alm. Bripka Arief Maulana; Raesha Sabhira dan Kanesya Anendya, anak dari Alm. Brigpol Try Yudha; serta Arman Yafeth Kbarek, Mario Hengkris Kbarek, Gloroia Rosminc Kbarek, dan Richard Yusuf Kbarek, anak dari Bripka Sinthoin R.O. Kbarek. Selain itu, Elie Yohanes R.K. Pumbouwi dan Suserewani Rosalina Pumbouwi, anak dari Alm. Lefinus Angel Ayomi, juga menerima bantuan tersebut.
Wakapolri Komjen Pol. Dedi Prasetyo menegaskan bahwa bantuan ini merupakan tanggung jawab moral Polri kepada keluarga yang telah kehilangan anggota mereka dalam tugas. “Anak-anak ini adalah amanah. Pengorbanan orang tua mereka tidak akan pernah kami lupakan. Polri memastikan masa depan mereka tetap terjaga,” ujarnya.
Lebih lanjut, Komjen Pol. Dedi menyatakan bahwa Polri hadir tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai keluarga besar yang saling mendukung. “Negara tidak pernah meninggalkan mereka. Polri akan terus mendampingi, membantu, dan memastikan mereka tetap mendapatkan hak mereka untuk tumbuh, belajar, dan bermimpi,” jelasnya.
Dukungan dari Polri tidak hanya berupa bantuan materi, tetapi juga akan dilanjutkan dengan pendampingan psikologis, sosial, dan bantuan pendidikan jangka panjang. Bantuan ini menjadi simbol kehadiran negara dan perhatian institusi terhadap keluarga para pahlawan yang gugur akibat serangan KKB di Papua. “Kami ingin anak-anak ini tetap kuat. Mereka harus tahu bahwa Polri ada bersama mereka, hari ini dan ke depan. Ini bagian dari kewajiban kami menjaga keluarga besar Polri,” ungkap Komjen Pol. Dedi.




















