Headline.co.id, Kudus ~ Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Probolinggo yang baru, Lilik Setiyawan, memulai tugasnya dengan melakukan pertemuan awal dengan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Pada Kamis, 13 November 2025, Lilik memulai rangkaian silaturahmi dengan bertemu Wali Kota Probolinggo, Dokter Aminuddin, yang didampingi oleh Wakil Wali Kota Ina Dwi Lestari dan Pj Sekda Rey Suwigtyo.
Pertemuan tersebut berlangsung di ruang kerja Wali Kota dan menjadi momen penting untuk memperkuat koordinasi Kejaksaan dan Pemerintah Kota. Lilik Setiyawan, yang sebelumnya menjabat sebagai Kajari Aceh Tenggara, menyatakan bahwa ini adalah penugasan pertamanya di wilayah Jawa Timur.
“Kehadiran saya untuk kulo nuwun melaksanakan tugas. Tentu saya berharap dibantu proses adaptasi agar dapat menyukseskan amanah sebagai Kajari di sini. Tugas Kejaksaan tidak mungkin optimal tanpa sinergi dengan Pak Wali dan forkopimda,” ujar pria asal Kudus tersebut.
Lilik mengungkapkan bahwa beberapa hari berada di Kota Probolinggo memberinya kesan positif, termasuk kemudahan beradaptasi karena kesamaan kultur. Ia juga menegaskan siap menjalin kolaborasi erat dengan Pemkot Probolinggo dalam menjalankan tugas, khususnya dalam menjaga kelancaran roda pemerintahan dan pelaksanaan program strategis.
“Kami akan berperan aktif mendukung kelancaran tugas-tugas pemerintahan, sekaligus memperkuat koordinasi lintas sektor sesuai tugas dan fungsi Kejaksaan,” imbuhnya.
Sementara itu, Wali Kota Dokter Aminuddin menyambut baik kunjungan silaturahmi tersebut dan menilai langkah awal ini penting untuk memastikan keberlanjutan kerja sama Pemkot dan Kejaksaan Negeri.
“Silaturahmi ini memperkuat koordinasi yang selama ini telah terbangun. Pemkot tentu akan membantu proses adaptasi Pak Kajari dan melanjutkan kolaborasi yang sudah berjalan, termasuk dengan tokoh masyarakat dan stakeholder terkait,” tutur Amin.
Ia menegaskan bahwa Pemkot Probolinggo dan Kejari akan bergerak bersama mendukung berbagai agenda pembangunan daerah serta program prioritas nasional yang sedang berjalan.
Dengan pertemuan ini, hubungan antarinstansi strategis di Kota Probolinggo semakin solid, menjadi fondasi awal bagi peningkatan tata kelola pemerintahan dan efektivitas penegakan hukum di daerah.




















