Headline.co.id (Jogja) ~ Seorang pria ditemukan meninggal dunia di kursi lobby salah satu hotel di kawasan Mergangsan, Kota Yogyakarta, Selasa pagi (10/6/2025). Korban diketahui bernama DWW (50), warga Kelurahan Warungboto, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta, yang juga merupakan karyawan di hotel tersebut.
Baca juga: Bocah Penjual Kerupuk Diduga Gores Mobil di Tempel Sleman, Polisi Turun Tangan
Kabar ini dibenarkan oleh Polresta Yogyakarta melalui Plt Kasi Humas, Iptu Gandung H. Dalam keterangannya yang diterima headline.co.id, peristiwa itu pertama kali diketahui sekitar pukul 06.30 WIB oleh saksi bernama Riya (35), warga Sumberadi, Sleman.
“Saksi bermaksud membangunkan korban yang tidur dalam posisi tengkurap di kursi lobby hotel karena sudah waktunya mematikan lampu dan membersihkan area. Namun setelah beberapa kali dibangunkan tidak juga merespons,” terang Iptu Gandung dalam keterangan tertulisnya.
Merasa curiga, Riya kemudian memanggil rekannya, Ampran (37), warga Sentolo, Kulonprogo. Keduanya bersama-sama mencoba membangunkan korban, namun mendapati tubuh DWW sudah dalam keadaan kaku. Menyadari situasi darurat, Ampran segera menghubungi Polsek Mergangsan.
Baca juga: Kasus Penggantian Pelat BMW Christiano Tarigan Naik ke Penyidikan, Polisi Segera Tetapkan TersangkaBaca juga:
Petugas dari Polsek Mergangsan yang datang ke lokasi kemudian berkoordinasi dengan tim Inafis Polresta Yogyakarta serta memanggil tenaga medis dari Puskesmas Mergangsan. Ambulans PMI Kota Yogyakarta turut dikerahkan untuk proses evakuasi jenazah.
“Menurut hasil pemeriksaan dari dr. Rahmadani Lestari dari Puskesmas Mergangsan, korban dinyatakan meninggal dunia akibat henti jantung. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” ungkap Iptu Gandung.
Jenazah DWW selanjutnya dibawa ke RS Wirosaban untuk pemeriksaan lebih lanjut dan proses pemulasaran.
Baca juga: Nekat Beroperasi Tanpa Izin, Bajaj Online Maxride dan Max Auto Terancam SP 2
Dari hasil analisis sementara, korban diduga memiliki riwayat penyakit jantung yang tidak terdeteksi sebelumnya. Saat serangan terjadi, diduga tidak ada obat yang tersedia hingga akhirnya menyebabkan kondisi fatal.
Kepolisian telah melakukan langkah-langkah seperti mendatangi lokasi kejadian, mengumpulkan keterangan saksi, hingga melaporkan kasus ini kepada pimpinan untuk penanganan lebih lanjut. Pihak keluarga korban pun telah dihubungi dan menerima kabar duka tersebut.
Baca juga: Motor Terbakar Usai Isi Bensin di Citayam, Tidak Ada Korban Jiwa





















