Headlne.co.id (Bantul) ~ SMAN 1 Dlingo merayakan hari jadinya yang ke-27 dengan tema SMANIDY in Harmoni. Perayaan yang berlangsung selama hampir dua pekan ini diisi dengan berbagai kegiatan menarik yang tidak hanya melibatkan siswa dan alumni, tetapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar Kapanewon Dlingo.
Kepala Sekolah SMAN 1 Dlingo, Jummiyanto, S.Pd., M.Eng., menyampaikan bahwa perayaan HUT kali ini dirancang untuk memberikan pengalaman yang beragam serta dampak positif bagi semua pihak.
Baca juga: Daftar Beasiswa Internasional 2025 yang Wajib Kamu Coba di Awal Tahun
“Kami ingin menghadirkan kegiatan yang tidak hanya meriah, tetapi juga bermanfaat bagi siswa dan masyarakat. Mulai dari lomba, bazar, hingga kegiatan sosial, semuanya bertujuan untuk membangun kebersamaan dan semangat kolaborasi,” ujar Jummiyanto.
Perayaan dimulai pada 18 Januari 2025 dengan Basar Pasar Murah, yang diselenggarakan di Pasar Tradisional Dlingo dan Dangwesi. Acara ini bertujuan memberikan manfaat bagi warga sekitar dengan menyediakan berbagai kebutuhan dengan harga yang lebih terjangkau.
Selanjutnya, pada 20 hingga 24 Januari 2025, digelar berbagai kompetisi, seperti Lomba E-Sport, Lomba Hadroh, serta Turnamen Bola Voli Putra-Putri yang diikuti oleh siswa SMP/MTs se-Kapanewon Dlingo.
Baca juga: Mau Kuliah di Bandung? ini Daftar 24 Kampus Swasta Terbaik di Bandung Versi UniRank 2024
Puncak kemeriahan terjadi pada 26 Januari 2025, dengan berbagai pertunjukan seni dan olahraga, seperti Flasmob Tari, Pencak Silat, dan Fasion Show yang menampilkan kreativitas siswa dari berbagai ekstrakurikuler. Selain itu, kegiatan Bakti Sosial turut diadakan sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat.
Acara semakin semarak dengan Parede Senja, yang bertujuan memberikan hiburan kepada masyarakat melalui penampilan hasil kegiatan ekstrakurikuler, seperti seni tari, menjahit, marching band, dan bela diri. Momen ini menjadi ajang bagi siswa untuk menunjukkan bakat serta mempererat kebersamaan antarwarga sekolah.
Salah satu kegiatan yang menarik perhatian adalah Panen Karya P5, yang diikuti oleh siswa kelas X, XI, dan XII. Dalam kegiatan ini, siswa menampilkan berbagai proyek kreatif, seperti kewirausahaan dari kelas X, Mural Hidup Sehat dari kelas XI, serta proyek Bhineka Tunggal Ika dari kelas XII. Menariknya, Panen Karya P5 kali ini juga menjadi ajang kompetisi, di mana para peserta bersaing untuk merebutkan piala sebagai bentuk apresiasi atas kreativitas dan inovasi mereka.
Puncak perayaan HUT ke-27 SMAN 1 Dlingo ditutup pada 30 Januari 2025 dengan serangkaian acara edukatif dan seni. Apel Ceremony menjadi simbol penghormatan atas perjalanan panjang sekolah dalam mencetak generasi unggul.
Baca juga: SNBP 2025: Alur, Kuota, dan Persyaratan yang Wajib Diketahui Sekolah
Salah satu acara utama adalah Edu Fair, yang bertujuan memberikan kesempatan kepada siswa kelas XII untuk mendapatkan kursi kuliah sesuai dengan harapan mereka. Kegiatan ini diikuti oleh sepuluh perguruan tinggi negeri dan swasta yang memberikan informasi terkait program studi dan jalur masuk perguruan tinggi.
Sebagai penutup, Pentas Seni Alumni menjadi ajang nostalgia bagi para lulusan SMAN 1 Dlingo, yang turut memeriahkan suasana dengan penampilan seni yang penuh semangat.
Jummiyanto berharap bahwa rangkaian acara ini dapat terus menjadi tradisi positif bagi SMAN 1 Dlingo.
“Kami berharap SMAN 1 Dlingo semakin maju dan berkembang. Melalui berbagai kegiatan ini, kami ingin memberikan manfaat tidak hanya bagi siswa, tetapi juga bagi masyarakat sekitar,” pungkasnya.
Perayaan HUT ke-27 SMAN 1 Dlingo menjadi bukti nyata bahwa sekolah ini tidak hanya berfokus pada akademik, tetapi juga aktif dalam membangun karakter serta jiwa sosial siswa melalui berbagai kegiatan yang inovatif dan bermanfaat.
Dalam puncak acara kegiatan HUT ke-27 SMAN 1 Dlingo ini dihadiri oleh Kepala Dinas Dikpora yangg diwakili Kabid Pembinaan SMA, Wasidi .S.E, MEc Dev. Kepala Balai Dikmen Bantul Ismunardi SPd, MPd, Forkompinkap, (Penewu, Polsek, Koramil, Puskesnas Kemenag) Kapanewon Dlingo, Komite Sekolah Bp Totok Sudarto, H Yasmuri, H Sarimin dan Paimun.





















