Headline.co.id, Jakarta – Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi meluncurkan program Umrah Langsung yang memungkinkan warga negara asing melakukan ibadah umrah tanpa melalui perantara. Langkah ini bertujuan meningkatkan pengalaman spiritual jemaah sekaligus mendukung pengembangan industri pariwisata di Arab Saudi.
“Program ini menjanjikan kunjungan yang lebih berkesan ke situs bersejarah yang terkait dengan kehidupan Nabi Muhammad dan eksplorasi atraksi di seluruh kerajaan,” kata seorang pejabat Kementerian Haji dan Umrah, dikutip Headline.co.id dari Arab News, Senin (26/8/2024).
Program Umrah Langsung, yang dimulai pada 20 Agustus lalu, merupakan bagian dari Visi Saudi 2030. Inisiatif tersebut dirancang untuk meningkatkan kualitas layanan umrah dan memberdayakan sektor swasta dalam menyediakan layanan sepanjang tahun.
“Kami berupaya menyederhanakan prosedur dan menegakkan standar komitmen dan kepatuhan selama perjalanan umrah,” jelas pejabat Saudi Press Agency.
Menurut Sekretaris Jenderal Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umrah (Forum SATHU), Muharom Ahmad, kebijakan ini memungkinkan perusahaan umrah dan haji di Arab Saudi untuk langsung menjual paket ke jamaah.
“Harapannya, hal ini dapat menekan biaya bagi jamaah karena mengurangi keterlibatan pihak perantara,” kata Muharom kepada Headline.co.id.
Namun, Muharom juga mengakui tantangan yang mungkin dihadapi dalam penerapan program tersebut. “Travel umrah di Arab Saudi belum terlalu berpengalaman dalam mengemas paket dan melayani jamaah secara langsung,” ujarnya.
“Umrah memiliki tata cara khusus yang berbeda dengan wisata biasa. Perlu adanya pembimbing dan ulama untuk memandu jamaah,” tegasnya.
sumber: https://www.cnbcindonesia.com/syariah/20240826155639-29-566449/arab-saudi-resmi-umumkan-program-umrah-langsung-tanpa-perantara.





















