Calo Tiket Timnas Raup Untung, Pendukung Gigit Jari
Jakarta – Kekecewaan menyelimuti sejumlah penggemar Timnas Indonesia yang menjadi korban penipuan calo tiket di media sosial Facebook. Ardiansyah (26) dan Nuryati (25) harus rela melewatkan laga penting Timnas kontra Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada Selasa (10/9) malam.
Ardiansyah mengungkapkan, ia mendapatkan informasi penjualan tiket melalui grup Facebook “Info Tiket Timnas Indonesia (Ultras Garuda)”. Akun bernama Haryo Kusumo Adji menawarkan tiket seharga Rp300 ribu per satuannya.
Tak ayal, Ardiansyah tergiur dan langsung memesan dua tiket untuk dirinya dan sang kekasih. Ia pun mentransfer Rp600 ribu kepada pelaku. “Dia janji langsung kirim tiket,” katanya saat ditemui di loket tiket masuk GBK.
Namun, harapan Ardiansyah pupus. Hingga satu jam sebelum pertandingan, tiket tak kunjung terkirim. Ia berkali-kali menghubungi pelaku, tapi pesan dan teleponnya diabaikan. “Nomor saya tidak diblok, tapi nggak dibalas-balas,” ujarnya lirih.
Akibat penipuan tersebut, Ardiansyah dan Nuryati terpaksa merelakan uang hasil kerja keras mereka melayang. Tak hanya kehilangan uang, mereka juga membuang waktu dan tenaga karena harus menempuh perjalanan jauh dari Ragunan ke GBK dengan TransJakarta.
Mereka mengaku tak berniat melapor ke polisi, namun masih menyimpan secercah harapan pelaku memiliki hati nurani dan mengembalikan uang yang telah diambil.
Kasus penipuan calo tiket ini menjadi perhatian pihak berwajib. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat membeli tiket pertandingan, terutama melalui media sosial.
Masyarakat diimbau untuk selalu melakukan transaksi melalui saluran resmi dan mengonfirmasi keaslian tiket sebelum membeli. Dengan begitu, kejadian serupa dapat dicegah dan penggemar sepak bola dapat menikmati pertandingan tanpa harus dirugikan.
sumber: https://www.antaranews.com/berita/4322931/pendukung-timnas-indonesia-tertipu-calo-tiket-di-media-sosial.
