Headline.co.id – Berlian Kalimantan: Harta Karun dari Sungai
Warga Kalimantan yang tinggal di pinggiran Sungai Barito memiliki kebiasaan berenang di sungai untuk rekreasi atau mencari barang berharga. Salah satu warga, yang identitasnya tidak disebutkan, menceritakan pengalaman luar biasanya pada bulan Desember 1954.
Saat berenang di Sungai Barito, warga tersebut menyelam dan melihat benda bercahaya di antara lumpur yang keruh. Ia mengambil benda itu dan terkejut menemukan berlian seberat 30 karat. Harta karun tersebut ia jual seharga Rp500 ribu, setara dengan 5,8 kilogram emas pada tahun tersebut.
Kejadian penemuan berlian ini bukan kasus yang unik di Kalimantan. Harian Merdeka mencatat banyak orang yang menemukan berlian dengan berat bervariasi, mulai dari 22 hingga 50 karat, yang dijual dengan harga hingga Rp850 ribu. Penemuan ini memunculkan profesi baru, yakni pemburu berlian di sungai-sungai Kalimantan.
Kalimantan memang dikenal sebagai penghasil berlian sejak lama. Penjelajah Portugis Tome Pires dan pejabat Inggris Thomas Stanford Raffles mencatat keberadaan berlian di pulau ini. Bahkan, berlian Kalimantan dianggap berkualitas terbaik di dunia, tak tertandingi oleh daerah lain.
Hingga saat ini, aktivitas penambangan dan penjualan berlian tetap berlangsung di Kalimantan. Harta karun dari sungai ini terus mempesona dunia, menjadi simbol kekayaan alam Indonesia.
sumber: https://www.cnbcindonesia.com/entrepreneur/20240825183611-25-566210/berenang-di-sungai-warga-kalimantan-temukan-berlian-rp6-m.



















