Menko Airlangga Bahas Ekonomi dan Perdagangan dengan Presiden Jokowi
Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menemui Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada Jumat (9/8). Kedatangan Airlangga yang seorang diri mengundang perhatian karena ia membawa sebuah map yang tak dijelaskan isinya.
Usai pertemuan, Airlangga mengungkapkan bahwa pertemuan tersebut membahas perkembangan ekonomi nasional, khususnya terkait perdagangan dengan Tiongkok dan penyelesaian beberapa perjanjian perdagangan.
“Saya sampaikan ke beliau, Indonesia mencatatkan surplus perdagangan dengan Tiongkok sebesar US$ 8 miliar pada tahun lalu. Hanya sedikit negara yang bisa surplus dengan Tiongkok,” ujar Airlangga kepada wartawan.
Selain itu, Airlangga juga melaporkan perkembangan negosiasi Indonesia – European Union Comprehensive Partnership Agreement (IEU CEPA) dan meminta seluruh kementerian/lembaga untuk memberikan hasil final negosiasi dalam waktu dekat.
“Presiden meminta agar perundingan IEU-CEPA bisa diselesaikan sebelum Oktober mendatang,” terangnya.
Airlangga juga melaporkan ratifikasi perjanjian Indo – Pacific Economic Framework (IPEF) dan program Prakerja.
“Satu pilar IPEF telah diselesaikan, dan dua pilar lainnya sedang dalam penyusunan naskah akademik,” ucap Airlangga.
“Saya juga laporkan mengenai Prakerja yang capaiannya baik, dan Presiden meminta agar program ini dimasukkan dalam APBN 2025,” imbuhnya.
sumber: https://www.cnbcindonesia.com/news/20240809164345-4-561842/airlangga-tiba-tiba-bawa-map-ke-istana-bertemu-jokowi-ada-apa.





















