Headline.co.id: OJK Tekankan Kolaborasi Pemangku Kepentingan untuk Berantas Korupsi dan Kejahatan Finansial
Jakarta – Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mahendra Siregar, menegaskan bahwa sinergi dan kerja sama antarpemangku kepentingan sangat krusial untuk mewujudkan ekosistem sektor jasa keuangan (SJK) yang berintegritas.
“Pemberantasan korupsi dan kejahatan finansial membutuhkan kolaborasi semua pihak, termasuk keluarga besar OJK, untuk menciptakan masyarakat Indonesia yang bersih dan SJK yang sehat,” ujar Mahendra di Jakarta, Senin (20/2).
Mahendra menyebutkan tantangan utama menuju Indonesia Maju adalah perilaku koruptif serta kejahatan yang memanfaatkan SJK, seperti pinjaman online (pinjol) ilegal, investasi bodong, dan perjudian daring.
“Korupsi harus kita posisikan sebagai kejahatan luar biasa yang tidak bisa diberantas sendirian,” tegasnya.
Dalam upaya memberantas aktivitas ilegal di industri jasa keuangan, khususnya perjudian daring, OJK telah memblokir lebih dari 6.000 rekening yang diduga terkait dengan aktivitas tersebut. OJK juga telah menelusuri profil pemilik rekening dan meminta perbankan untuk menindaklanjuti potensi pelanggaran.
Ketua Dewan Audit OJK, Sophia Wattimena, menekankan pentingnya kolaborasi antarpemangku kepentingan untuk memperkuat tata kelola dan integritas SJK.
“OJK mengajak semua stakeholder, baik di pusat maupun daerah, untuk bekerja sama memperkuat tata kelola dan integritas SJK demi terciptanya sektor yang kompetitif dan berkontribusi optimal pada pertumbuhan ekonomi berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045,” jelas Sophia.
OJK berkomitmen untuk terus meningkatkan tata kelola dan integritas SJK demi mewujudkan sektor yang tangguh dan berkontribusi pada kesejahteraan bangsa.
sumber: https://www.antaranews.com/berita/4255579/ojk-sinergi-seluruh-pihak-wujudkan-ekosistem-sjk-yang-berintegritas.





















