Warna Merah dan Emas Memeriahkan Perayaan Tahun Baru Imlek: Filosofi dan Maknanya ~ Headline.co.id (Jakarta). Menghadapi kedatangan Tahun Baru Imlek yang semakin dekat, kota-kota di seluruh dunia tengah dipenuhi dengan hiasan-hiasan meriah yang menggambarkan semangat perayaan tersebut. Tidak sulit untuk melihat gedung-gedung tinggi dan sudut-sudut kota yang disulap menjadi panggung kemeriahan dengan dominasi warna merah dan emas. Tetapi, apa sebenarnya filosofi yang tersembunyi di balik penggunaan warna-warna tersebut dalam perayaan Tahun Baru Imlek?
Baca juga: Dishub Bantul Ungkap Uji Kir Bus Terguling di Imogiri Sudah Kadaluarsa Hampir 5 Tahun
Menyelami lebih dalam, warna merah yang melambangkan kebahagiaan, semangat, dan keberuntungan, memiliki akar filosofis yang dalam bagi masyarakat Tiongkok. Menurut Teori Lima Elemen, warna merah terkait erat dengan elemen api, yang dihubungkan dengan vitalitas dan kehidupan. Karenanya, warna ini telah mengakar dalam budaya Tionghoa sejak zaman kuno, menjadi simbol kebahagiaan dan kehidupan yang berkembang pesat.
Tak heran jika dalam perayaan Imlek, warna merah mendominasi dekorasi di setiap sudut. Mulai dari lampion-lampion merah yang berpendar, kaligrafi “Xi” yang melambangkan kebahagiaan, hingga amplop merah yang berisi hadiah uang sebagai simbol keberuntungan, semuanya menjadi bagian tak terpisahkan dari tradisi meriah tersebut. Bahkan, masyarakat Tionghoa kerap mengenakan pakaian merah sebagai manifestasi dari keyakinan akan keberuntungan dan kebahagiaan.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Bukit Bego: Polisi Ungkap Kronologi dan Faktor Penyebab
Sementara itu, warna emas memperkuat suasana kemegahan, kebangsawanan, dan kemakmuran dalam perayaan Imlek. Di tengah-tengah hiasan merah yang mencolok, kehadiran warna emas memberikan sentuhan kemewahan dan kekayaan. Dalam pandangan budaya Tionghoa, emas melambangkan kebebasan dari kekhawatiran duniawi, menjadi simbol kemuliaan dan keberuntungan yang melimpah.
Kombinasi harmonis antara merah dan emas dalam dekorasi rumah, pakaian, dan hiasan-hiasan lainnya menciptakan suasana yang penuh makna dan kemeriahan dalam perayaan Tahun Baru Imlek. Lebih dari sekadar penghiasan, warna-warna ini membawa pesan filosofis yang dalam, mengajak setiap individu untuk merayakan kebahagiaan, kemakmuran, dan keberuntungan dalam setiap langkah kehidupan.
Baca juga: Mahasiswa Geruduk Kantor DPRD DIY, Tuntut Jokowi Taat Hukum dan Hentikan Politisasi Bansos
Dengan begitu, tidaklah mengherankan jika kemeriahan perayaan Imlek selalu dinanti-nantikan oleh masyarakat Tionghoa dan banyak pihak yang tertarik dengan keindahan dan makna di balik setiap hiasan merah dan emas yang memeriahkannya. Semoga semangat dan makna dari warna-warna tersebut dapat terus menginspirasi dan menghiasi perayaan-perayaan di masa mendatang.
Terimakasih telah membaca Warna Merah dan Emas Memeriahkan Perayaan Tahun Baru Imlek: Filosofi dan Maknanya semoga bisa bermanfaat dan jangan lupa baca berita lainnya di Headline.co.id atau bisa juga baca berita kami di Google News Headline dan ikuti berita terbaru di Chanel WA Headline.
Baca juga: Kapolres Bantul Berikan Pembekalan kepada Personel Pengamanan TPS Menjelang Pemilu 2024





















