Headline.co.id, Sleman ~ Upaya pemberdayaan perempuan di Sleman terus digalakkan melalui program Sekolah Keterampilan SRIKANDI Tempel. Pada Rabu (5/11/2025), aula Kapanewon Tempel menjadi tempat berlangsungnya kegiatan belajar dan berkreasi bagi anggota SRIKANDI dengan tema pelatihan olahan pangan kreatif.
Kegiatan yang dikenal sebagai Sekolah Rabu ini dihadiri oleh Anggota DPRD Kabupaten Sleman, Wahyudi Kurniawan, Panewu Tempel Dakiri, Panewu Anom Eni Yuliani, serta jajaran Pokja II dan anggota SRIKANDI dari delapan kalurahan di Tempel. Program ini diinisiasi oleh Ketua SRIKANDI Tempel, Ida Eri Kurniawati, dengan dukungan dari Pokja II Kapanewon Tempel yang dipimpin oleh Dewi Sulastri, serta dibina langsung oleh Ketua TP-PKK Kapanewon Tempel, Suharmi. Sekolah Rabu diadakan dua kali setiap bulan, yaitu pada minggu pertama dan keempat, sebagai wadah pembelajaran bagi ibu-ibu PKK di tingkat kalurahan.
Pada kesempatan kali ini, Kalurahan Tambakrejo bertindak sebagai pelaksana kegiatan, dengan sesi praktik memasak sup matahari yang dipandu langsung oleh Ketua SRIKANDI. Kegiatan ini berlangsung dengan antusiasme tinggi, disertai suasana kekeluargaan dan semangat berbagi ilmu antaranggota.
“Program seperti ini sangat penting karena memberikan ruang belajar dan berkreasi bagi ibu-ibu. Pemerintah daerah tentu mendukung upaya pemberdayaan yang bisa menumbuhkan kemandirian ekonomi keluarga,” ujar Wahyudi Kurniawan, Anggota DPRD Sleman.
Panewu Tempel Dakiri juga mengapresiasi konsistensi SRIKANDI dalam menggerakkan perempuan melalui kegiatan produktif. “Sekolah Rabu telah menjadi wadah efektif untuk menyalurkan potensi perempuan di Tempel. Selain menambah keterampilan, kegiatan ini juga mempererat silaturahmi antaranggota PKK dan masyarakat,” tuturnya.
Ketua SRIKANDI, Ida Eri Kurniawati, menekankan bahwa pelatihan ini bukan hanya praktik kuliner, melainkan bagian dari proses membangun kreativitas dan kebersamaan. “Dari bahan sederhana bisa lahir sajian bernilai jual. Ke depan, kami akan terus menghadirkan pelatihan aplikatif dan inspiratif agar ibu-ibu makin berdaya,” jelasnya.
Salah satu peserta, Yumariyah, mengungkapkan rasa senangnya mengikuti kegiatan tersebut. “Kami mendapat banyak ide baru yang bisa diterapkan di rumah dan kegiatan PKK. Suasananya hangat dan penuh inspirasi,” ujarnya.
Dengan kolaborasi pemerintah, PKK, dan komunitas perempuan, Sekolah Rabu SRIKANDI Tempel terus menjadi motor penggerak peningkatan kapasitas dan kreativitas perempuan di Sleman—mewujudkan perempuan tangguh, mandiri, dan berdaya untuk keluarga serta masyarakat.


















