Pertamina Terima Rp29,88 Triliun Kompensasi BBM Triwulan I 2024
Headline.co.id, Jakarta – PT Pertamina (Persero) mendapat dukungan signifikan dari pemerintah berupa pembayaran kompensasi Bahan Bakar Minyak (BBM) sebesar Rp 29,88 triliun (termasuk pajak) atau Rp 26,92 triliun (tidak termasuk pajak) untuk kekurangan penerimaan dalam menjual BBM bersubsidi di Triwulan I 2024.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan pemerintah, khususnya Kementerian Keuangan, Kementerian BUMN, dan Kementerian ESDM, dengan memastikan pembayaran dana kompensasi BBM yang telah disalurkan Pertamina,” ujar Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati, Selasa (17/9/2024).
Menurut Nicke, dukungan pemerintah ini telah menjaga kemampuan keuangan Pertamina untuk menjamin distribusi BBM berjalan lancar. “Sehingga, masyarakat dapat memperoleh akses energi yang terjangkau dan tepat sasaran,” katanya.
Nicke menambahkan, pemerintah secara konsisten membayarkan kompensasi BBM kepada Pertamina. Sebelumnya, pada Mei 2024, pemerintah telah menuntaskan pembayaran kompensasi BBM Triwulan IV-2023 sebesar Rp 43,52 triliun (termasuk pajak).
“Pertamina berkomitmen mendukung upaya pemerintah dalam menjaga daya beli masyarakat melalui penyediaan BBM bersubsidi. Oleh karena itu, kami mengimbau masyarakat mengonsumsi BBM secara bijak dan beralih ke BBM yang lebih ramah lingkungan,” kata Nicke.
Nicke menekankan pentingnya penggunaan BBM dan LPG secara tepat sasaran untuk mengelola devisa dan anggaran negara. Saat ini, Pertamina juga mendorong masyarakat pengguna Pertalite, terutama pemilik roda empat, untuk mendaftarkan kendaraannya sebagai penerima BBM bersubsidi.
“Pendaftaran QR Code Pertalite memungkinkan pemantauan pembelian BBM bersubsidi di SPBU secara real-time, memastikan subsidi hanya dinikmati masyarakat yang berhak,” jelas Nicke.
Hingga 2 September 2024, terdapat 4.122.358 nomor kendaraan bermotor telah terverifikasi dan bertransaksi menggunakan QR Code Pertalite di SPBU. Pendaftaran QR Code Pertalite akan terus diperluas ke berbagai wilayah di Indonesia.
Selain program QR Code Pertalite, Pertamina juga gencar melakukan digitalisasi rantai distribusi BBM dan LPG untuk mendukung subsidi tepat sasaran. Hal itu dilakukan melalui penguatan digitalisasi SPBU, pengembangan sistem peringatan dini, dan kerja sama dengan Aparat Penegak Hukum (APH).
sumber: https://www.cnbcindonesia.com/news/20240917200312-4-572527/mantap-pemerintah-bayar-kompensasi-bbm-rp-2988-t-di-triwulan-i-2024.





















