PDIP dan Golkar Berpeluang Berkoalisi di Pilgub Banten 2024
Serang – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Golkar tengah menjajaki kemungkinan untuk berkoalisi dalam menghadapi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2024.
Kedua partai tersebut belum mendeklarasikan pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur mereka. Jika terwujud, koalisi PDIP-Golkar akan melawan Koalisi Banten Maju yang telah mengusulkan Andra Soni dan Dimyati Natakusumah.
“Kami terus berkomunikasi untuk mengusung Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi,” kata Sekretaris DPD PDIP Banten, Asep Rahmatullah, Senin (5/8/2024) dikutip dari Antara.
Deklarasi koalisi PDIP-Golkar rencananya akan dilangsungkan pada 14 Agustus 2024, meski lokasi masih belum ditentukan.
“Setelah deklarasi, artinya kami siap berkompetisi dengan Koalisi Banten Maju,” ujar Asep.
Tim Pemenangan Pilkada PDIP sebelumnya juga mengusulkan nama Rano Karno dan Ade Sumardi sebagai potensial pendamping Airin Rachmi Diany. Rano Karno dinilai memiliki latar belakang kuat di bidang kebudayaan, sedangkan Ade Sumardi berpengalaman sebagai mantan Wakil Wali Kota Lebak.
Sementara itu, Partai Golkar telah mengusung Airin Rachmi Diany sebagai bakal calon gubernur. Namun, Airin belum memiliki pasangan bakal calon wakil gubernur hingga saat ini.
Perebutan kursi Banten 1 diprediksi akan berlangsung sengit. PDIP dan Golkar merupakan dua partai besar dengan basis dukungan yang cukup kuat di Banten. Kemenangan akan sangat bergantung pada strategi kampanye, visi misi, dan elektabilitas pasangan calon yang diusung oleh masing-masing koalisi.
Artikel ini disadur darihttps://nasional.tempo.co/read/1900757/potensi-pdip-berkoalisi-dengan-golkar-di-pilgub-banten-usung-duet-airin-ade.



















